I.
TUJUAN
Setelah
melaksanakan praktikum ini diharapkan :
1.
Mahasiswa dapat
menetukan density, specific gravity atau API-gravity memakai alat hydrometer
gelas dari contoh crude oil atau produk-produknya.
2.
Mahasiswa dapat
megubah hasilnya ke standar temperatur 15⁰C atau 60/60 ⁰F, menggunakan tabel reduksi pada ASTM D 1250.
II.
DASAR
TEORI
·
Density =
berat cairan per unit volume, kg/L maupun kg/m³
·
Relative Density (SG, Specific Gravity) = perbandingan berat dari sejumlah volume tertentu suatu
cairan terhadap berat dari volume yang sama dari air murni pada temperatur yang
sama.
·
0API Gravity = – 131,5
III.
BAHAN DAN PERALATAN
a.
Bahan
1.
Kerosine
b.
Peralatan
1.
Hydrometer standar
:
a.
Skala Density
b.
Skala SG
c.
Skala API-gravity
2. Thermometer ASTM 12 C atau F
3. Gelas Silinder
4. Constant-Temperatur Bath
IV.
LANGKAH KERJA
a.
Langkah Kerja Pengukuran Density 15 ⁰C
1.
Atur suhu contoh
sesuai dengan jenis contoh yang akan diuji
2.
Tuangkan contoh uji
kedalam gelas silinder, hilangkan adanya gelembung udara dengan diaduk
menggunakan thermometer secara perlahan.
3.
Tempatkan gelas
silinder yang telah berisi contoh uji pada tempat yang datar, bebas pengaruh
goncangan dan pengaruh udara luar.
4.
Lakukan pengukuran
temperatur menggunakan Thermometer Skala ⁰C, baca dan catat suhu contoh uji.
5.
Masukkan dengan
perlahan hidrometer density yang sesuai kedalam contoh uji.
6.
Apabila hidrometer
sudah terapung dengan bebas baca skala hidrometer, dicatat sebagai ‘Density
Pengamatan’ (Observerd Density)
7.
Keluarkan
hydrometer, kemudia lakukan pengukuran temperatur, baca dan catat suhu contoh
uji. Apabila perbedaan suhu dari kedua pengamatan tidak melampaui 0,5 ⁰C hasil rerata
dicatat sebagai ‘Suhu Pengamatan’ (Observed Temperature)
8.
Untuk merubah
Density Pengamatan ke density 15 ⁰C dikoreksi menggunakan Tabel 53 A atau 53 B dari
Petroleum Measurement Tables ASTM D-1250—80
b.
Langkah Kerja Pengukuran SG 60/60 ⁰F
1.
Atur suhu contoh
sesuai dengan jens contoh yang akan diuji.
2.
Tuangkan contoh uji
kedalam gelas silinder, hilangkan adanya gelembung udara dengan diaduk
menggunakan thermometer secara perlahan.
3.
Tempatkan gelas
silinder yang telah berisi contoh uji pada tempat yang datar, bebas pengaruh
goncangan dan pengaruh udara luar.
4.
Lakukan pengukuran
temperature menggunakan Thermometer Skala ⁰F, baca dan catat
suhu contoh uji.
5.
Masukkan dengan
pelan-pelan hidrometer SG yang sesuai kedalam contoh uji.
6.
Apabila hidrometer
sudah terapung dengan bebas baca skala hidrometer dan thermometer, lalu dicatat
sebagai SG pengamatan.
7.
Keluarkan
hydrometer, kemudian lakukan pengukuran temperatur, baca dan catat suhu contoh
uji. Apabila perbedaan suhu dari kedua pengamatan tidak melampaui suhu contoh
uji. Apabila perbedaan suhu dari kedua pengamatan tidak melampaui 0.5⁰C rerata dicatat sebagai ‘Suhu Pengamatan’ (Observed
Temperature)
8.
Untuk merubah SG
pengamatan ke SG 60/60⁰F dikoreksi
menggunakan Tabel 23 A atau 23 B dari Petroleum Measurement Tables ASTM
D-1250-80
9.
Untuk merubah SG
60/60⁰F ke Density 15⁰C atau ⁰API Gravity pada 60⁰F gunakan tabel 21.
Komentar
Posting Komentar